Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Wednesday, December 27, 2017

PKL Lokbin Cengkeh: Kami Tak Butuh Ucapan Sabar dari Pak Sandiaga


SpecialisMovie | Nonton Film Movie Online Baru Bersubtitle Indonesia - Para pedagang kaki lima ( PKL) di Lokasi Binaan (Lokbin) Cengkeh berharap perhatian lebih dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

BANDAR BOLA PIALA DUNIA


Mereka berharap Pemprov DKI Jakarta, terutama Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno, mengetahui permasalahan-permasalahan di Lokbin Cengkeh yang membuat para pedagangnya tidak betah berjualan.

Menurut seorang pedagang, Joni, saat berkunjung ke Lokbin Cengkeh, Sandiaga hanya datang sebentar tanpa melakukan dialog dengan pedagang. "Kalau enggak salah Jumat minggu kemarin Pak Sandi datang, tetapi sama sekali enggak ada dialog, cuma ucapan sabar saja dibanyakin," kata Joni ditemui di Lokbin Cengkeh, Rabu (27/12/2017).

BANDAR BOLA PIALA DUNIA 2018


Joni menyampaikan, banyak pedagang yang tidak betah di Lokbin Cengkeh. Dari 456 kios pedagang, kata dia, hanya tinggal 100-an yang terisi. "Sebab, sebagian ada yang balik lagi jualan ke pinggir jalan," ujarnya.

Pedagang lainnya, Choirul, juga menyampaikan bahwa Sandiaga tidak melakukan dialog dengan pedagang ketika berkunjung ke lokasi binaan yang tak jauh dari Museum Fatahilah itu. "Pernah datang ke sini buat sosialisasi program OK OCE, tetapi enggak berdialog sama para pedagang, nanya apa keluhan pedagang, misalnya, enggak ada," kata Choirul.

SITUS RESMI JUDI ONLINE


Menurut dia, saat menyosialisasikan program OK OCE, Sandi hanya menanyakan siapa saja yang memiliki masalah selama berjualan di Lokbin Cengkeh. "Siapa yang katanya kehabisan modal, siapa yang lapaknya sepi, sabar," ucap Choirul menirukan ucapan Sandiaga kala itu.

"Kami enggak butuh ucapan sabar, kalau sabar tahan emosi bisa, kalau sabar suruh tahan lapar karena dagangan enggak ada yang beli, duit enggak dapat, mana bisa," katanya.

SITUS RESMI BANDAR BOLA


Dian, seorang penjual pernak-pernik, berharap pemerintahan Anies Baswedan-Sandiaga Uno bisa setegas pemerintahan sebelumnya, yakni Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat.

Menurut dia, pemerintah sebelumnya memberi garis tegas mengenai di mana PKL boleh berjualan. "Kalau waktu zaman Ahok-Djarot kan tegas, di pinggir jalan enggak boleh, yang boleh hanya di Cengkeh, jadi pengunjung datang ke sini. Lah, kalau ini PKL sudah jualan lagi di jalan, di sini sepi," kata Dian.

SOLUSI BANDAR BOLA PIALA DUNIA


"Lebih baik tegas diatur di mana bisa berdagang, kalau enggak tegas kayak begini, kami juga yang susah, masa turun ke jalan lagi," ucapnya.

- Minimal Depo/WD Rp 50.000
- Bonus New Member 10%
- Bonus Cashback Mingguan 10%

0 comments:

Post a Comment